Dalam model teori kecelakaan, Surrey , menjelaskan bahwa model ini fokus kepada proses kognitif, waktu yang dibutuhkan oleh proses otak seseorang untuk merespons suatu bahaya yang sedang ia hadapi. Bila proses dan kemampuan ini memadai serta berlangsung dalam waktu lebih singkat dari waktu yang dibutuhkan terjadinya accident, maka seseorang akan bisa selamat atau menyelamat sesuatu dari bahaya yang mengancam. Model Surrey ini bertitik tolak dari kenyataan bahwa, bila seseorang terlibat kedalam proses terjadinya suatu accident, maka tindakannya untuk menghindari accident akan tercapai bila ia mengetahui adanya bahaya dan mengerti cara mengatasi atau menghindarinya.
Model Surrey seperti gambar di bawah ini:
Gambar model ini sangat jelas untuk mengingatkan kita bahwa ada 3 hal penting yang kita harus lakukan di tempat kerja kita:
- Membuat Persepsi yang benar mengenai bahaya dan, pemberian pelatihan pengenalan sangat penting dan disarankan dilakukan regular. Diharapkan dengan training pengenalan bahaya a
- Menstimulasi kognitif pekerja dengan terus memberikan pemahaman mengenai bahaya dan risiko, misalkan melibatkan semua pekerja dalam hal analis potensial kecelakaan yang ada atau memperkenalkan Analisa risk assessment di pekerjaan
- Melatif Respon fisikologik pekerja, ini terkait dengan kegiatan simulasi. Jadi training K3 baiknya sampai simulasi terhadap bahaya, bila perlu mensimulasikan kejadian-kejadian yang sifatnya Emergency dan High. Memang yang didahulukan yang emergency.
Jadi selama insiden /accident masih sering terjadi maka jangan salahkan pekerja dulu, tapi coba pastikan apakah kita sudah menciptakan persepsi yang benar tentang bahaya? Apakah sampai kognitif pekerja atau sebagian pekerja? atau bahkan sudahkah mensimulasikan bahaya itu? Jadi teruslah melatih bahaya pada pekerja.
Salam K3
