OPTIMALKAN P2K3

OPTIMALKAN P2K3

Memahami P2K3 sebenarnya adalah memahami bagaimana menggerakkan massa atau pekerja untuk ber-K3 di lingkungan perusahaan atau bahkan di masyarakat dimana pekerja berada. Semua aspek pekerjaan mempunyai aspek K3, maksudnya aspek K3 pasti ada di setiap pekerjaan yang kita lakukan.

Saya saya selalu mencontohkan K3 pada perusahaan jasa antar barang. Seorang driver (motor atau mobil), yang mempunyai tugas mengantar barang atau bahan, maka selain ontime mengirim barang (aspek kualitas) dia juga harus memperhatikan aspek K3, seperti:

  • Dalam hal persiapan, memperhatikan team pengantar apakah fit dalam bekerja? Atau kendaraan apakah siap pakai? Bagaimana keamanan ban, lampu, alat P3K, atau bagaimana kompetensi si supir dalam berkendaraan atau mengetahui rute jalan? dll
  • Selama pelaksanaan pengantaran, bagaimana sang supir harus memperhatikan kecepatan kendaraan di jalan ramai, jalan tol; bagaimana tingkat kepatuhan atau kesabaran sang supir? Apakah aturan wajib seperti memakai safety belt, tidak memakai HP selama mengendarai dipatuhi; dll
  • Selama pasca pengantaran, apakah kendaraan dipelihara setelah pakai, misalkan kendaraan menjadi bebas debu, kondisi yang tidak sesuai pada kendaraan langsung dilaporkan ke mekanik setelah bekerja lalu difollow up?

Bagaimana membuat disiplin karyawan dalam berK3 tidak akan terlepas bagaimana mekanisme team P2K3 menggerakkan semua kegiatan tersebut, ,misalkan:

  • Bagaimana memastikan team mekanik atau kelompok driver melakukan tugas hariannya? Ya memang ada HRD dalam memberikan training, tetapi sejauh mana training-training yang ada mempertimbangkan aspek K3
  • Bagaimana memastikan team driver melakukan chek fisik kendaraan sebelum dipakai?
  • Bagaimana etika berkendaraan selalu dipegang teguh oleh para driver? Lalu bagaimana ini juga menjadi penilaian?
  • Bagaimana memastikan pasca pengantaran/setelah bekerja para driver juga mau melakukan kegiatan kontrol, dan sejauh mana kontrol itu dilakukan terhadap aspek K3?
  • Lalu bagaimana peran divisi lain? Seperti gudang, maintanance, staff office, departemen lain dan juga manajemen mau terlibat?
  • Lalu bagaimana aktifitas semua pekerja yang lainnya baik di perusahaan atau di luar perusahaan? Sejauh mana P2K3 memberikan pengaruh?

 

P2K3 harus mempunyai andil dalam menggerakkan semua fungsi melakukan kegiatan K3. P2K3 mempunyai dasar hukum  dan peraturan yang menjamin pelaksanaan itu. Berikut contoh skema P2K3 dalam suatu perusahaan antar barang, dimana proses utama adalah proses pengantaran barang dan ada klinik, kantin dan beberapa divisi.

Skema ini perlu dihasilkan untuk memberikan informasi sejauh mana P2K3 seharusnya difungsikan (Optimalkan P2K3), untuk membuat skema ini dapat dilakukan dengan:

  • Identifikasi kegiatan dan departemen yang ada di perusahaan
  • Link-kan semua departemen atau area dengan P2K3
  • Pastikan P2K3 berada dalam posisi sentral
  • Pastikan management dan external diidentifikasi

Berikut contoh skema hubungan P2K3 dengan departemen lain di suatu perusahaan:

Setelah skema ini ada, maka kita akan melihat dan memamahi bahwa P2K3 adalah penggerak semua divisi dalam melakukan kegiatan K3. Dengan memahami skema ini maka P2K3 harus mempunyai strategi K3 bagi perusahaan sampai memastikan kondisi bahwa K3 adalah milik semua dan dilakukan berdasarkan pemahaman.

Bagaimana P2K3 di tempat anda? Sudahkan dioptimalkan sebagai pengggerak pelaksanaan K3 diperusahaan anda? Bila belum mari kita Optimalkan P2K3 !

Salam